pay with credit card
Pay your credit card in full each month - paper check or online
#1 - If you pay your monthly bill in full, just Write a Check to the credit card company. You will then "expense" the charges in the accounting section of the check.
Don't forget that you have two tabs in the section where you enter your expenses....one is for expenses, and one is for items (affect inventory & Cost of Goods Sold). You can switch back and forth between the two tabs in order to record all expenses and items purchased with the credit card.
The total of the two tabs should equal the total of the Credit Card Amount you wish to pay.
If you pay your card online, you can enter "online" or the authorization number as the check number.
#2 - Select Enter Bills to create a bill. Use the same method to "expense" the charges as you did in Method #1. Then you can schedule the bill for payment at a later date.
Record all Credit Card Charges - Make Partial Payments Monthly
#3 - My preferred method to record credit card payments in QuickBooks is to use the Enter Credit Card Charges method. You will always use this method if you do not pay the credit card in full each month, but I use it regardless because it allows me to reconcile the credit card account monthly.
Select Enter Credit Card Charges and then either enter purchases & credits individually or you can create a vendor called "credit card purchases" for example and record one credit card charge in the same way you entered the check or bill in previous examples. Note: if your credit card statement spans two accounting periods, you may want to enter TWO separate charges if you use the bulk method...one for the first month's purchases on the statement and one for the second month's charges.
Then when you are ready to pay a portion of the current statement, you simply enter a bill for the amount you wish to pay and expense the payment to the CREDIT CARD (in the chart of accounts, the credit card account is near the top - this is liability account, so when you post charges, the amount increases and when you make a payment coded to the credit card, the amount decreases) .
Do not split the bill's expenses if you use this method!
You've already done that on the credit card charge.
Now reconcile the account just as you would the checking account! No one handles Credit Card use or reconciliations like QuickBooks does! Try this method....I find it really "ties" everything together.
QuickBooks Online now offers the option of receiving credit card payments through Credit Card Processing!
Sebelum banyak dikenal seperti sekarang, alumni Al Azhar itu mengalami jatuh bangun dalam bisnis.
Lulus dari Al Azhar, Ustadz Hanan Attaki keliling pesantren di Bandung untuk melamar menjadi guru. �Semua menolak�� tuturnya mengenang peristiwa itu. Mayoritas alasannya karena sedang tidak butuh guru. Bahkan jumlah guru lebih banyak daripada jumlah muridnya.
Satu bulan keliling tidak ada yang menerima menjadi guru atau dosen, maka Ustadz Hanan Attaki menterjemahkan buku berbahasa Arab. Begitu selesai, ia tawarkan ke penerbit. Ternyata ditolak. �Wah, kamu tidak survei dulu, itu sudah diterjemahkan penerbit lain.�
Ustadz Hanan Attaki tidak putus asa. Jika terjemahan tidak laku, ia pun menulis buku sendiri. �Tadabbur Al Qur�an� demikian judulnya. Sampai thypus menulis buku itu. Namun begitu selesai, nggak ada juga penerbit yang mau menerima. Ada penerbit yang mau membeli tanpa royalti namun dengan beli putus. Hanya Rp 700 ribu.
Akhirnya Ustadz Hanan Attaki menerbitkan buku sendiri. Ia membuat penerbit, mengajukan ISBN dan cover bukunya sangat sederhana karena dibuat dengan Powerpoint yang di-save as jadi image.
Dengan meminjam uang ke teman, ia cetak 3000 eksemplar. Sebagian buku dititipkan ke teman-teman alumni Al Azhar di berbagai kota, namun sebagiannya tidak balik karena mereka juga menitipkan itu pada temannya dan tidak balik.
Lantas Ustadz Hanan Attaki menjual sendiri buku itu melalui pameran. Ia bersyukur, sehari bisa laku 300 hingga 400 eksemplar. Ia angkut sendiri buku itu ke stand. Ia jaga sendiri dan ia jual sendiri.
Selain melalui pameran, ia kemudian mengadakan even. Bikin taklim, sekaligus menjual buku-bukunya.
Dari usaha penerbit buku, Ustadz Hanan Attaki naik ke bisnis pulsa. Ia sampai punya 60 cabang pulsa di Bandung. Namun setelah sekian bulan jalan, banyak cabang yang tidak bayar. Sekitar separuh. Meskipun demikian, Ustadz Hanan Attaki berusaha tidak menutup cabangnya meskipun rugi.
�Alhamdulillah dari memudahkan orang, akhirnya Allah memberikan banyak kemudahan pada bisnis yang lain.�
Bisnis berikutnya yang dijalankan Ustadz Hanan Attaki adalah jualan mobil bekas. Ia beli mobil bekas lalu diperbaiki dan dijual kembali.
Salah satu kemudahan yang dirasakan oleh Ustadz Hanan Attaki adalah mendapatkan rumah pertama di Cihanjuang. Saat itu ia ingin memiliki rumah sendiri type 36 yang ada garasi atau car port-nya. Keliling mencari tidak menemukan.
Tahun 2009 kejadiannya. Type 36 harga pasarannya sekitar Rp 300 juta. Pas di Cihanjuang, terdengar adzan Ashar. Bersama istrinya, ia pun menunaikan shalat Ashar berjamaah di masjid di situ.
Setelah shalat, seseorang menyapa. Rupanya jamaah pengajian. Ia menanyakan keperluan Ustadz Hanan. Setelah Ustadz Hanan mengatakan bahwa sedang mencari rumah, jamaah pengajian itu menyambut gembira.
�Kebetulan Ustadz. Allah yang mempertemukan kita. Kebetulan saya punya rumah mau dijual. Ada kolam renangnya.�
Karena merasa bukan type rumah yang dicarinya, Ustadz Hanan Attaki tidak langsung menerima. Ia mencari dulu keliling namun tidak menemukannya juga.
Esoknya, karena dipaksa untuk melihat, akhirnya ia datang ke rumah itu. Besar. 300 meter persegi. Kamarnya ada 8. Garasi muat tiga mobil.
�Ini ditawar orang 700 juta tidak saya berikan Ustadz. Tapi untuk Ustadz terserah Ustadz deh�
�Terserah bagaimana?�
�Ustadz punya uang berapa?�
�Anggaran saya Cuma 300 juta�
�Nggak apa-apa Ustadz, 300 juta saja.�
�Tapi saya hanya punya cash 20 juta. Selebihnya masih mau mencari pinjaman ke Bank Syariah�
�Nggak apa-apa Ustadz. 20 juta dulu. Sisanya hutang ke saya saja. Terserah sampai kapan nyicilnya. Semampu Ustadz.�
Alhamdulillah, dalam waktu dua tahun, rumah itu lunas. Hanya dengan 300 juta.
Demikianlah Artikel Kabar Terbaru, Kisah Ustadz Hanan Attaki: Rumah 700 Juta Terbeli Dengan Shalat Ashar
Sekianlah artikel Kabar Terbaru, Kisah Ustadz Hanan Attaki: Rumah 700 Juta Terbeli Dengan Shalat Ashar kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Kabar Terbaru, Kisah Ustadz Hanan Attaki: Rumah 700 Juta Terbeli Dengan Shalat Ashar dengan alamat link https://jdsdailyread.blogspot.com/2018/05/pay-with-credit-card-in-full-each-month.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar